Jumat, 18 September 2015

Tetap Merdeka Atau Dijajah Kembali



Tetap Merdeka Atau Dijajah Kembali
Memperingati kemerdekaan bukan hanya sekadar dengan perayaan, tetapi memperingati kemerdekaan adalah bagaimana caranya untuk mempertahankan kemerdekaan yang sudah didapat. Di era modern seperti ini banyak penjajahan model baru yang sudah nyata ada tapi belum disadari banyak orang. Salah satu medianya yaitu melalui kebudayaan.
Dengan demikian generasi muda harus waspada terhadap pengaruh iebudayaan asing, karena kebudayaan asing juga dapat menimbulkan pengaruh negative, contohnya pergaulan  bebas yang jelas bertentangan dengan norma agama dan estetika bangsa Indonesia. Bangsa Indonesia mempunyai adab dan estetika dalam kebudayaan yang sudah ada sejak zaman nenek moyang. Nenek moyang bangsa Indonesia mempunyai budi pekerti luhur yang harus dilestarikan dan dipertahankan supaya kebudayaan yang luhur itu tidak diganti dengan kebudayaan asing yang bertentangan dengan kebudayaan bangsa Indonesia asli.
Di Negara tercinta ini banyak sekali kebudayaan daari berbagai daerah. Berbagai kebudayaan daerah itu harus dikembangkan agar bisa menjadi kebudayaan nasional yang menjadi kebanggan bangsa Indonesia. Jangan sampai karena perbedaan agama, suku, ras malah membuat perpecahan. Justru dengan perbedaan itulah yang akan membuat Indonesia kaya di mata dunia. Mari tunjukan pada dunia bahwa Indonesia adalah bangsa yang kaya kebudayaan dan juga memiliki adab sopan santun dan budi pekerti yang luhur.
Marilah kita sebagai generasi muda berjuang di garis depan untuk mempertahankan kemerdekaan dengan cara belajar yang tekun, sopan santun kepada siapa saja dan lebih cermat lagi dalam pergaulan. Mari sama-sama kita pegang teguh nilai-nilai pancasila, UUD 1945 dan Bhineka Tunggal Ika karena sekali medeka tetap merdeka!!!!
Fitriana Sari, Siswa Kelas XI-IPA-2, aktif di ekstra Jurnalistik

1 komentar: